Mengenal Peran dan Fungsi Dinas Lingkungan Hidup di Indonesia

 

Dinas Lingkungan Hidup di Indonesia

Mengenal Peran dan Fungsi Dinas Lingkungan Hidup di Indonesia


Waktu itu, Mimin lagi duduk santai di taman kota sambil ngopi, menikmati udara pagi yang sejuk. Tiba-tiba, Mimin kepikiran: siapa sih yang ngurusin semua ini?


Taman yang bersih, pohon yang rindang, udara yang nggak bikin sesak, kayaknya semua ini nggak muncul gitu aja.


Nah, dari situ Mimin mulai penasaran dan mulai ngulik-ngulik tentang siapa dalang di balik rapihnya lingkungan kita. Jawabannya: Dinas Lingkungan Hidup.


Banyak orang mungkin cuma tahu DLH itu urusannya sampah doang. Padahal, peran mereka jauh lebih luas dan krusial, lho.


Nah, di artikel kali ini, Mimin bakal ajak kamu buat lebih kenal sama Dinas Lingkungan Hidup, dari peran, fungsi, sampai kenapa keberadaan mereka itu penting banget buat masa depan bumi kita.


Apa Itu Dinas Lingkungan Hidup?


Dinas Lingkungan Hidup (DLH) adalah lembaga pemerintah yang punya tugas khusus buat ngatur, ngawasin, dan ngelola semua urusan yang berhubungan sama lingkungan hidup.


Mulai dari udara, air, tanah, sampai pengelolaan sampah dan limbah industri. Lembaga ini ada di tingkat pusat sampai daerah, tergantung kebutuhannya.


DLH biasanya berada di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kalau di level nasional, tapi untuk tingkat provinsi dan kabupaten/kota, mereka punya struktur sendiri yang disesuaikan sama kondisi daerah masing-masing.


Fungsi Utama Dinas Lingkungan Hidup


Mimin udah ngerangkum nih beberapa fungsi utama dari DLH yang mungkin selama ini belum kamu tahu:


1. Pengawasan Kualitas Lingkungan

DLH bertugas ngawasin kualitas udara, air, dan tanah di daerahnya. Mereka punya alat dan metode buat ngukur tingkat pencemaran. Kalau udah di atas ambang batas, DLH bisa langsung turun tangan.


2. Pembuatan dan Pelaksanaan Kebijakan Lingkungan

Nggak cuma ngawasin, DLH juga bikin kebijakan yang tujuannya menjaga kelestarian lingkungan.


Misalnya, aturan soal penggunaan kantong plastik, pengelolaan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun), atau pengurangan emisi gas buang kendaraan.


3. Pengelolaan Sampah dan Limbah

Ini yang paling sering dikira satu-satunya tugas DLH. Padahal pengelolaan sampah itu cuma salah satu bagian aja.


Tapi tetap penting, ya. DLH sering kerja bareng sama dinas kebersihan buat ngatur jadwal pengangkutan sampah, pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA), dan pengelolaan daur ulang.


4. Pendidikan dan Sosialisasi Lingkungan

DLH juga punya peran besar dalam edukasi masyarakat. Lewat kampanye, pelatihan, atau lomba lingkungan, mereka ngajak masyarakat supaya lebih peduli sama lingkungan.


Contohnya, lomba bank sampah, gerakan tanam pohon, sampai edukasi soal pemilahan sampah rumah tangga.


5. Pengawasan Perizinan dan AMDAL

Buat perusahaan yang mau buka usaha, apalagi yang berpotensi nyebabin pencemaran, mereka wajib punya dokumen AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).


Nah, DLH yang bakal evaluasi dokumen ini sebelum ngeluarin izin. Ini penting banget biar pembangunan nggak ngorbanin lingkungan.


Kenapa Peran DLH Itu Krusial?


Mimin pernah denger istilah: kalau kita rusak alam, kita juga yang kena getahnya.Bener banget, kan?


Makanya, keberadaan DLH itu penting sebagai garda depan penjaga lingkungan. Apalagi sekarang banyak banget masalah lingkungan yang udah kelihatan dampaknya, mulai dari banjir, udara kotor, sampai perubahan iklim.


DLH itu ibaratnya rem tangan di tengah laju pembangunan yang kadang kebut-kebutan. Mereka harus pastiin pembangunan jalan terus, tapi lingkungan tetap aman. Nggak gampang, tapi vital banget.


Contoh Program DLH yang Berdampak


Beberapa program unggulan DLH yang terbukti berdampak antara lain:

  • *Program Adipura: Penilaian kota terbersih di Indonesia. DLH jadi ujung tombak buat menyiapkan dan menjaga kualitas lingkungan di daerah masing-masing.
  • Bank Sampah: Edukasi masyarakat supaya bisa memilah dan mengelola sampah dari rumah.
  • Penghijauan Kota: Penanaman pohon di area publik, bantaran sungai, dan lahan kritis.
  • *Gerakan Bersih Sungai: Kolaborasi masyarakat, komunitas, dan DLH buat membersihkan sungai dari sampah dan limbah.


Cara Kita Bisa Dukung DLH


Sebenernya, kita nggak harus jadi pegawai Dinas Lingkungan Hidup dulu kok buat bisa bantu mereka. Dari rumah pun kita bisa ikut berperan menjaga lingkungan.


Misalnya, mulai dari hal kecil kayak biasain buang sampah pada tempatnya, memilah sampah organik dan anorganik, serta mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.


Kita juga bisa ikut program penghijauan di lingkungan sekitar, kayak tanam pohon bareng komunitas atau sekolah.


Terus, kalau nemu pencemaran atau ada perusahaan yang buang limbah sembarangan, jangan ragu buat lapor ke DLH setempat.


Satu hal yang nggak kalah penting, kita bisa edukasi teman, keluarga, atau tetangga soal pentingnya jaga lingkungan.


Semakin banyak orang yang sadar, makin besar juga dampaknya. Jadi, yuk mulai dari diri sendiri, karena perubahan besar selalu dimulai dari langkah kecil.


Saatnya Peduli Sebelum Terlambat


Mimin percaya, lingkungan yang sehat itu bukan cuma tanggung jawab DLH, tapi juga kita semua. Tapi di balik itu, keberadaan Dinas Lingkungan Hidup Indonesia jelas punya peran sentral.


Mereka bukan cuma "tukang angkut sampah", tapi penentu masa depan bumi yang kita tinggalin hari ini dan nanti. Informasi lengkap soal program, peraturan, sampai edukasi lingkungan juga bisa kamu cek langsung di website resmi mereka, yaitu dlhi.co.id.


Yuk, kenal lebih dekat dan dukung kerja mereka, karena lingkungan yang terjaga adalah warisan paling berharga buat generasi berikutnya.

Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar