Penemuan mayat di Baregbeg Majalengka

Baca Juga

Penemuan mayat di Baregbeg Majalengka

Seorang pria paruh baya ditemukan tergeletak dalam posisi terlentang di dalam gubuk rawa dengan kondisi sudah tidak bernyawa lagi di Baregbeg I areal PG Jatitujuh, Desa Pilangsari, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (14/12/2016). 

Korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat Abas (45) warga Desa Pilangsari Kecamatan Jatitujuh, sekitar pukul 06.00 WIB. Saat ditemukan, korban sudah dalam posisi terlentang dan hanya memakai celana panjang dengan keadaan sudah tidak bernyawalagi. Setelah mengetahui korban sudah dalam keadaan meninggal,  Abas langsung melaporkan penemuan mayat tersebut Polsek Jatitujuh.

Kapolsek Jatitujuh, AKP Asep Supriyadi, menjelaskan  bahwa pihaknya telah menerima laporan dari waga, tentang adanya penemuan mayat di Desa Pilangsari dan kemudian pihak kepolisian langsung meluncur ke lokasi penemuan mayat tersebut untuk melakukan pemeriksaan dan sekaligus melaksanakan olah TKP.

“Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap jasad korban, akhirnya identitas korban berhasil diketahui bernama Wanta (62) warga Blok Melati, RT 03/02, Desa Babajurang, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka," papar AKP Asep Supriyadi.

AKP Asep menambahkan, setelah dilakukan olah TKP, Polisi dan pihak Puskesmas tidak menemukan adanya tanda - tanda bekas penganiayaan di tubuh korban. Namun sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab meninggalnya korban tersebut. Sementara menurut keluarga korban, sebelumnya pada malam harinya korban terlebih dahulu pamit kepada keluarga untuk menjaga ikan yang  berada dirawa.

"Dari keterangan keluarga korban yang bersangkutan, memang selama ini  Wanta sering mengeluh sakit perut, dan saat penyakit tersebut sedang kambuh maka akan membuat korban merasa sesak," tutur Asep.

Setelah selesai melakukan olah TKP,kemudian jenazah korban dievakuasi ke rumah duka dan pihak keluarga sudah menerima sebagai musibah karena korban sebelumnya mempunyai penyakit.

Baca juga berita tentang  Seminar diseminasi penelitian ENHAII Halal Turism Center