![]() |
Pengendara Mio terjatuh hingga tidak sadarkan diri |
Majalengka - Peristiwa kecelakaan kembali terjadi menimpa seorang pegendara sepeda motor di Jln. Raya KH. Abdul Halim Majalengka, tepatnya berada di depan Markas Komando Polres Majalengka, Jumat (18/11/2016) pagi jam 10.00WIB.
Kecelakaan ini diduga melibatkan tiga kendaraan dua motor dan satu mobil, namun mobil dan sepeda motor yang menyenggol korban melarikan diri, akibatnya satu pengendara motor mengalami luka - luka dan shok berat.
Kanit Laka Lantas Polres Majalengka, Iptu Suhendi, mengatakan satu korban luka tergeletak dan hampir tak sadarkan diri di lajur jalan Cigasong menuju Majalengka. Korban yang belakangan diketahui bernama Sanakri (50) asal Blok Sudahanten RT.05/RW.05, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka, saat kejadian tengah mengendarai sepeda motor Yamaha Mio bernopol E 6455 WJ, dari arah Cigasong menuju Kota Majalengka.
"Korban mengalami luka ringan, namun korban tampak shok berat. Akhirnya korban dievakuasi untuk dilakukan pengebotan,"papar Iptu Suhendi.
Peristiwa kecelakaan lalu lintas ini bermula saat motor yang dikendarai korban melaju beriringan dengan mobil, keduanya melaju dari arah timur arah dari Cigasong menuju Kota Majalengka dengan kecepatan tinggi, namun tiba - tiba datang sepeda motor Vario dari arah belakang dan menyalip korban. Motor Vario yang tidak diketahui identitasnya itu, diduga hendak mendahului mobil, namun naas motor pelaku bersenggolan dengan motor yang dikendarai Sanakri hingga terjatuh, sementara pelaku pengendara motor Vario tersebut langsung kabur.
Menurut keterangan dari beberapa saksi di TKP yang mengetahui kejadian tersebut, sebelum petugas laka lantas mendatangi tempat kejadian perkara korban sempat menjadi tontonan warga sekitar dan pengendara yang melintas di TKP karena diduga meninggal dunia, bertepatan dengan kedatangan petugas korban pun akhirnya bergerak dan dapat dipastikan masih dalam keadaan hidup.
“Kami kira korban meninggal, namun ternyata korban masih hidup. Akhirnya kami langsung mengevakuasi korban ke pinggir jalan dan langsung diberikan pengobatan," pungkas Iptu Suhendi.
Baca juga berita tentang Demo warga Desa Sukamulya tolak pelebaran BIJB
Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar