Daihatsu Sumbangkan Ambulans Mini ICU Untuk Dukung Program Layad Rawat Pemkot Bandung

Daihatsu Sumbangkan Ambulans Mini ICU Untuk Dukung Program Layad Rawat Pemkot Bandung - Layad Rawat merupakan program Pemerintah Kota Bandung untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat dengan mendatangi langsung ke rumah orang yang sedang sakit.

Program tersebut terinspirasi dari banyaknya kasus pasien yang tidak tertolong karena keterbatasan fasilitas ruangan di rumah sakit. Sesuai dengan namanya Layad Rawat, tim medis akan mendatangi rumah pasien yang memerlukan bantuan dengan menggunakan ambulan motor. 

Karena Kota Bandung terdiri dari wilayah padat penduduk dan banyak terdapat gang kecil, maka Ambulans motor merupakan solusi yang sangat tepat untuk mempercepat penanganan kesehatan di permukiman padat yang tidak memungkinkan akses mobil ambulans. Untuk memanggil tim medis ini sangat mudah, warga yang mengalami gangguan kesehatan tinggal menelepon 119 (bebas pulsa) dan aplikasi Android, maka tim Layad Rawat akan segera datang.

Program kesehatan Layad Rawat ini diresmikan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil dan  Oded M. Danial, pada 26 Juli 2017 lalu.  Hingga saat ini program kesehatan jemput pasien ini sudah berjalan selama satu tahun.

Untuk merayakan ulang tahun program Layad Rawat ini, Daihatsu menyerahkan donasi berupa satu unit Mobil Ambulans Mini ICU kepada Program Layad Rawat Dinas Kesehatan Kota Bandung. Kamis (26/07/2018), di Pendopo Wali Kota Bandung.

Mobil ambulans mini ICU ini merupakan modifikasi dari Daihatsu Grand Max yang didesain secara khusus menjadi Mobil Ambulans yang memiliki beragam fasilitas kesehatan lengkap, layaknya Mini ICU yang bisa berjalan.

Bila dilihat dari perlengkapan kesehatan yang diaplikasikan di dalamnya, mobil ini memiliki fungsi yang sangat efektif untuk melakukan tindakan darurat kepada pasien yang membutuhkan layanan ICU.

Modifikasi Daihatsu Grand Max ini merupakan sebuah inovasi yang luar biasa dan pastinya menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Bila dilihat dari perlengkapan medis yang diaplikasikan di dalamnya, perbandingan antara harga mobil dengan biaya modifikasi maka lebih mahal biaya modifnya, karena semua orang pun tahu kalau peralatan medis itu harganya selangit.

Pemilihan Daihatsu Grand Max untuk diupgrade menjadi ambulan mini ICU merupakan ide yang tepat, karena mobil jenis ini memiliki kabin yang luas, sehingga bisa untuk menempatkan perlengkapan medis tanpa mengurangi ruang untuk pasien dan petugas medis.

Akhir-akhir ini Daihatsu Grand Max banyak diminati oleh kalangan pedangang, ya karena alasannya itu tadi dengan kabinnya yang lapang. Untuk wilayah Bandung saja sudah banyak penampakan pedagang yang menggunakan mobil ini untuk berjualan, terlebih lagi untuk yang berjualan makanan alias kuliner, mereka lebih berani lagi melakukan modifikasi mobilnya menjadi sebuah cafe berjalan, atau ada juga yang menyebutnya food truck.

Kali ini mobil serba fungsi ini disulap menjadi sebuah ambulan mini ICU yang akan wara wiri di Kota Bandung untuk melayani masyarakat yang membutuhkan pertolongan. 

Interior ambulans mini ICU Daihatsu dilengkapi dengan peralatan medis
Interior ambulans mini ICU Daihatsu dilengkapi dengan peralatan medis 
Meskipun mobil ini telah dilengkapi dengan peralatan medis, bukan berarti semua tindakan medis dilakukan di dalam mobil. Namun layanan dalam ambulan mini ICU ini hanya bersifat penanganan darurat selama pasien dalam Perjalanan menuju Rumah Sakit.

Tapi tidak perlu ragu, meskipun fungsinya untuk penanganan darurat, perlengkapan medisnya sangat mumpuni, sehingga pasien yang dirawat akan mendapatkan pelayanan yang maksimal.

Dalam ambulan Daihatsu Grand Max ini terdapat elektrokardiogram (ECG) yang berfungsi sebagai alat tes diagnostik umum yang digunakan untuk mengevaluasi fungsi jantung. Terdapat tabung oksigen, alat bantu  pernafasan atau portable ventilator, papan spinal ukuran panjang, alat tandu, automatic defibrillator untuk pacu jantung dengan menggunakan daya listrik bertegangan tinggi, portable suction untuk menyedot cairan dari dalam tubuh manusia, hingga alat bedah ringan untuk menangani pasien korban kecelakan.

Simbolis serah terima Ambulan Mini ICU Daihatsu
Simbolis serah terima Ambulan Mini ICU Daihatsu
Serah Terima Ambulan Mini ICU Daihatsu Kepada Pemkot Bandung
Kini ambulans mini ICU telah resmi disumbangkan oleh pihak Daihatsu kepada Dinas Kesehatan Kota Bandung dan akan digunakan untuk melayani masyarakat yang membutuhkan pertolongan medis.

Penyerahan mobil ambulans ini merupakan wujud komitmen Daihatsu dalam mendukung salah satu program dari Pemkot Bandung, yang selaras dengan Program Sehat Bersama Daihatsu, yang juga merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility Daihatsu.

Direktur Corporate Planning and Communication ADM,  Shinya Takeda mengatakan, sebagai spesialis produsen mobil kompak di Indonesia, Daihatsu tidak hanya ingin berbisnis saja, namun juga ingin berkontribusi kepada masyarakat Indonesia agar Daihatsu benar-benar dekat dan menjadi Sahabat bagi Bangsa Indonesia.

Dengan adanya Mobil Ambulan Mini ICU ini diharapkan Dinas Kesehatan Kota Bandung dapat lebih maksimal dalam memberikan pelayanan Layad Rawat kepada warga yang membutuhkan. 

“Kami berharap, sumbangan mobil Ambulans Daihatsu ini dapat memaksimalkan pelayanan Layad Rawat kepada warga Bandung yang membutuhkan pertolongan kesehatan dan warga Bandung menjadi lebih dekat dengan Daihatsu,” kata Shinya Takeda.

Serah Terima ambulan mini ICU dari pihak Daihatsu kepada Pemkot Bandung
Serah Terima ambulan mini ICU dari pihak Daihatsu kepada Pemkot Bandung

Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, kita konsepkan negara yang mendatangi kepada warga, bukan warga yang mendatangi negara. Layad rawat ini terdiri dari dua kata, layad itu mendatangi, rawat itu merawat, jadi petugas kesehatan akan mendatangi dan merawat warga yang sakit ketika menerima panggilan via call center atau melalui aplikasi.

Semua program Layad Rawat dari Dinas Kesehatan Kota Bandung ini gratis untuk masyarakat tidak mampu.Dulu, masyarakat yang sakit sering kerepotan karena harus datang ke tempat pelayanan kesehatan, sekarang sebaliknya kita yang mendatangi masyarakat yang membutuhkan pertolongan medis alias jemput bola. 

Alhamdulillah sekarang Pemkot Bandung mendapat sumbangan Mobil ambulans Mini ICU dari PT. Astra Daihatsu Motor, sehingga tim Layad Rawat memiliki satu buah Armada Ambulans.

"Ambulans ini fasilitasnya sudah memenuhi standar Rumah Sakit, di dalamnya sudah dilengkapi dengan peralatan medis yang canggih, sehingga pasien bisa ditangani selama dalam Perjalanan menuju Rumah Sakit." kata Kang Emil saat serah terima bantuan Ambulan Mini ICU dari Daihatsu di Pendopo Wali Kota Bandung .

Ambulan motor sumbangan dari PT. Angkasa Pura II
Ambulan motor sumbangan dari PT. Angkasa Pura II

Selain menerima bantuan satu unit mobil ambulans dari Daihatsu, Pemkot Bandung juga menerima bantuan 5 unit ambulan motor dari PT Angkasa Pura II untuk menunjang program Layad Rawat. Kelima armada ambulan motor ini sudah dilengkapi dengan perlengkapan khusus untuk menunjang pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang tidak bisa dijangkau dengan mobil ambulan.

Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar