 |
| Indosat Ooredoo Gelar Sosialisasi Bijak Bersosmed di SMA YWKA Bandung. |
Sebagai Negara berkembang yang mengikuti kemajuan zaman dari segala bidang, tidak bisa dipungkiri lagi untuk mengikuti kemajuan teknologi yang semakin canggih, diantaranya teknologi digital berbasis internet. Dengan adanya layanan internet ini memberikan kemudahan bagi siapapun untuk berselancar di dunia maya. Layanan media sosial menjadi pilihan manusia abad millennial, bahkan seakan sudah menjadi sebagaian dari kehidupan, dan para penggunanya selama ini didominasi oleh kaum muda mudi, termasuk pelajar, bahkan anak di bawah umur.
Menggunakan sosial media tentunya memiliki efek fositive dan negative karena siapapun bebas menggunakan media tersebut tanpa ada batasan, sehingga sering terjadi masalah yang merugikan bagi pengguna media sosial tersebut. Untuk menghindari efek negatif dari bermedsos tersebut, tentunya harus pintar dan bijak dalam menggunakan layanan media digital ini.
Untuk mengurangi tingginya angka pelanggaran di dunia maya, Indosat Ooredoo mengajak para generasi muda unuk lebih bijak dalam menggunakan internet dan berpendapat di media sosial dengan cara menyeleggarakan seminar dan workshop dengan mengusung tema “Bijak Bersosmed” yang bertempat di SMA YWKA (Yayasan Wanita Kereta Api), Jln. Elang II/3, Kota Bandung, Jawa Barat. Selasa (19/09/2017).
Dengan adanya sosialisi Bijak Bersosmed ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosialnya agar dapat mengamplifikasi pesan-pesan positif. Pelaksanaan kegiatan ini sekaligus menandai peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 72, juga merupakan bagian dari rangkaian program peringatan 50 Tahun Indosat Ooredoo.
Dalam pelaksanaan seminar dan workshop Bijak Bersosmed ini menghadirkan para narasumber yang selama ini bergelut dalam media sosial untuk menyebarkan informasi yang bermanfaat. Adapun nara sumber yang hadir dalam kegia ini diantaranya Mira Nurfahlia Sahid dari Blogger Senior dari umpulan mak Blogger (KEB), Stephen Ng sebagai Founder KelasKita dan Fatria sebagai aktifis Indonesia Mengajar, tidak ketinggalan turut hadir pula Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo, Deva Rachman.
Deva Rachman menyampaikan bahwa pihak Indosat Ooredoo sangat mendukung gerakan Bijak Bersosmed sebagai sebuah program nyata kampanye publik penggunaan sosial media yang bijak. Diamana peluncuran gerakan ini merupakan awal dari upaya untuk melihat sosial media agar menjadi tempat untuk menyampaikan informasi yang baik dan benar, melahirkan inovasi baru, bertukar gagasan dan menghargai perbedaan pendapat dengan cara yang santun
“Media sosial saat ini merupakan bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak muda perkotaan dan kalangan pelajar. Lebih dari 132 juta populasi Indonesia terhubung antara satu dengan yang lainnya melalui dunia maya dengan menggunakan berbagai peralatan digital. Sementara pada sisi lain, dinamika politik, ekonomi, serta sosial di Indonesia yang tinggi, bahkan penuh kompetisi, membuat atmosfer media sosial Indonesia belakangan ini menjadi riuh rendah” papar Deva.
Gerakan Bijak Bersosmed sendiri lahir dari keprihatinan para pegiat media sosial yang menyadari bahwa Sosmed saat ini sudah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia. Di sisi lain, kekuatan sosial media saat ini kemudian dimanfaatkan oleh sebagian kelompok untuk memproduksi konten-konten yang dapat memecah belah persatuan, ujaran-ujaran yang tidak bertanggungjawab, bahkan digunakan sebagai ladang profit bagi para produsen hoaks.
H. Faisal. Spd selaku Kepala Sekolah SMA YWKA Bandung emnyambut baik kegiatan ini karena dengan adanya perubahan teknologi maka peradaban pun turut berubah pula.
“Bijak Bersosmed belum ada dalam kurikulum sekolah, tetapi materi ini sangat real dan penting untuk diterapkan pada siswa sekolah agar lebih cerdas dalam menggunaka sosial media” Kata Faisal.
Kepala Sekolah pun mengakui bahwa dirinya sempat kaget setelah mendengar pengakuan dari para siswanya yang memiliki kebiasan buruk, yaitu menggunakan handpone untuk mengakses internet dalam waktu yang tidak wajar, yaitu lebih dari enam jam bertatapan dengan layar smartphone.
Sementara itu, Indosat Ooredoo sendiri sebagai pendukung utama gerakan Bijak Bersosmed ini sebelumnya sudah memberikan perhatian terhadap berbagai upaya untuk mengedukasi dan mensosialisasikan penggunaan sosial media secara lebih bijak dan positif.
Seperti yang dilakukan baru-baru ini yaitu melaksanakan kampanye penggunaan sosial media di SMKN 2 Jakarta melalui volunteer program karyawan perusahaan, dan nantinya akan dilanjutkan di sekolah-sekolah menengah di kota lainnya dengan mengajak berbagai pegiat sosial media dalam program ini.
Indosat Ooredoo secara konsisten akan terus mendukung gerakan ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam rangka memberikan manfaat positif dari perkembangan dunia digital, termasuk sosial media kepada masyarakat Indonesia.
Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar