Tata Cara Menangani Hewan dan Daging Kurban

Tata Cara Menangani Hewan dan Daging Kurban
Tata Cara Menangani Hewan dan Daging Kurban. 
Menghadapi perayaan hari Raya Idul Adha yang biasa dilaksanakan pada hari ke 10 bulan Dzulhijjah, umat Islam akan melaksanakan ibadah kurban. Pada hari tersebut diperingati peristiwa kurban, dimana ada waktu itu Nabi Ibrahim bersedia mengorbankan putranya ssaipaerintah Allah SWT, namun atas kehendaknya, anak Nabi Ibrahim digantikan dengan seekor Domba. 

Sejak itulah umat Muslim melaksanakan ibadah kurban dengan menyembelih hewan berjenis Domba dan Sapi. Proses penyembelihan hewan kurban biasanya dilakukan setelah umat Islam melaksanakan shalat Ied berjamaah. Setelah Hewan kurban disembelih, kemudian dagingnya dibagikan kepada masyarakat.

Dalam proses penyembelihan hewan kurban tentunya harus dilakukan dengan baik dan sesuai dengan peruran yang berlaku dalam agama Islam. Dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat memberikan tata cara dalam menangani hewan dan daging kurban, baik sebelum kurban maupun saat kurban dan perecahan daging.

Berikut tata cara menangani hewan dan daging kurban yang baik dan benar :

Pra kurban
- Pilih hewan kurban yang sehat dan layak
- Buatkan sarana naik/turun hewa dari kendaraan
- Sediakan tempat naungan untuk hewan kurban agar tidak kepanasan/kehujanan
- Posisikan tempat minum yang memudahkan hewan untuk minum
- Segera hubungi petugas kesehatan hewan jika ditemukan tanda-tanda penyakit pada hewan

Saat kurban dan perecahan daging
- Panjang pisau sembelih 1,5 kali lebar leher, bila hewan kurban berbobot tubuh ekstreem
- Gunakan ember untuk menampung darah sembelihan. Buang darah ke dalam septik tank agar darah tidak masuk ke perairan umum
- Lakukan perecahan daging di atas meja atau lantai yang telah diberi alas dan dikelilingi tali rapia sebagai batas
- Bagikan segera daging kurban kepada mstahik setelah 100 kantong terkumpul dan seterusnya
- Jika terdapat cacing hati, singkirkan saja bagian daging yang berubah/mengeras
- Langsung bakar daging/bagian daging yang di afkir/ditolak jka telah banyak bagian yang rusak
- Tangan panitia kurban yang menangani langsung hewan dan daging harus berkuku pendek dan bersih
- Daging dan jeroan harus dipisahkan
- Gunakan kantong plastik berwarna selain hitam untuk pembagian daging yang telah direcah
- Lakukan penyembelihan sesingkat mungkin di hari Jumat, dapat dipindahkan ke hari Sabtu.  

1 komentar:

Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar