 |
| Seni Rangkong |
Subang - Hari ini adalah Hari Jadi Kabupaten Subang yang ke 68...setelah setahun lalu siswa-siswi smansa teribat dalam pemecahkan rekor MURI yakni secara bersamaan memainkan alat musik Toleat yang merupakan alat musik tradisional Kota Subang (1000 toleat).
Kali ini di ulang tahun Kota Subang yang ke 68 siswa-siswi smansa terlibat kembali dalam memecahkan rekor MURI yakni dengan menampilkan kesenian Rangkong secara bersama-sama. Apa itu kesenian rangkong ? kesenian Rangkong bermula dari proses pemindahan padi yang berasal dari ladang ke lumbung padi. padi ladang yang telah dituai tentunya tidak dibiarkan di ladang tetapi akan dibawa pulang dengan dipikul, nah pikulan yang di pakai terbuat dari bambu “awi gombong”.
Pikulan yang diberi beban padi akan diikat dengan tali yang terbuat dari injuk kawung yang jika dibawa akan menghasilkan suara atau bunyi yang dihasilkan dari gesekan. Suara yang dihasilkan menyerupai suara burung rangkong, burung rangkong adalah sejenis burung angsa, oleh karena itu bunyi yang dihasilkan antara tali injuk dan pikulan dikembangkan menjadi sebuah kesenian yang disebut Rangkong. Terimakasih untuk siswa-siswi smansa yang telah berpartisipasi...juga tak lupa untuk guru-guru pembimbing yang super sekali dedikasinya .Ujar Dodi salah satu guru Smansa Subang.
Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar